PALEMBANG || Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Muhammad Thohir, S.Sos., M.M turut mendampingi Pangdam II/Swj, melaksanakan Launching Program TNI AD Manunggal Air Tahun 2024, yang dilaksanakan di Jln. Taqwa Mata Merah Lrg. Sei Jawi RT.26 RW.07 Kel. Sei Selincah Kec Kalidoni Kota Palembang, Selasa (6/2/2024).
Dalam keterangan Pangdam II/Swj Mayjen TNI Yanuar Adil menyampaikan, pada hari ini pihak Kodam II/Swj melaksanakan TNI Manunggal Air, kegiatan ini juga digabungkan dengan kegiatan Bakti Sosial berupa Sunatan, Posyandu dan pembagian sembako.
Menurutnya, kegiatan TNI Manunggal Air ini merupakan Program Unggulan dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) dan dicanangkan serentak di seluruh Indonesia.
“Untuk Kodam II/Swj di tahun 2023 sudah melaksanakan kegiatan 123 TNI Manunggal Air yakni wilayah Provinsi Sumatera Selatan, Jambi Bengkulu, Lampung dan Provinsi Bangka Belitung,” urai Pangdam.
Pangdam juga menegaskan tujuan TNI Manunggal Air adalah untuk memberikan air ke daerah-daerah yang sangat sulit airnya, dan kemudian airnya dibagikan kepada masyarakat.
“Kita melihat ada beberapa wilayah yang sangat kesulitan air, disitulah dilakukan TNI Manunggal Air. Saya lihat dari kegiatan yang telah dilakukan ada beberapa yang didukung anggarannya dari pusat seperti dari Kostrad dan bahkan ada dari pemerintah daerah, kegiatan ini terus akan berlanjut sampai dengan tahun 2024,” lanjutnya.
Selanjutnya untuk keberlanjutan kegiatan TNI Manunggal Air sekarang sudah ditempelkan dengan TMMD, yang mana kalau ada TMMD di situ dilakukan kegiatan TNI Manunggal Air.
Adapun titik air ini merupakan sumber dengan teknik pompa hidran yang kemudian di pipanisasi, masuk ke tempat penampungan, dan kemudian di distribusikan ke masyarakat.
“Ini sudah dilakukan, salah satu contohnya di tempat yang kita sekarang laksanakan peresmian TNI Manunggal Air. Kita juga sudah cek airnya, selanjutnya berkoordinasi dengan PDAM untuk memastikan apakah air layak dikonsumsi atau tidak, atau hanya bisa digunakan untuk kegiatan sehari-hari,” jelasnya
Terkait prioritas kedepan, Pangdam menjelaskan sesuai arahan Kasad ada dua yakni yang pertama untuk satuan TNI sendiri, kedua untuk masyarakat khusus untuk satuan TNI seperti yang berada di Bengkulu. Untuk di Sumsel ini berada di Yonif 141/AJYP.
Sementara untuk wilayah masyarakat kedepan, masih menunggu masukkan dari pemerintah daerah terkait wilayah mana saja yang perlu ada teknik Manunggal Air, nanti kalau ada akan dilakukan survei sebelum nantinya dilakukan persiapan.
Ditempat yang sama, Ketua DPRD Sumsel Hj. R.A. Anita Noeringhat, menyampaikan apresiasi kepada Pangdam II/Swj karena melakukan dan memberikan support kepada daerah-daerah dalam hal memenuhi kebutuhan air bersih, dan harus diakui di Wilayah Sumsel masih ada yang terdeteksi belum terpenuhi air bersih.
“Kami memberikan apresiasi bahwa program ini yang mana telah memberikan solusi untuk memenuhi kebutuhan air bersih terutama di Kota Palembang, Kami akan mendorong agar Pemkot dan Pemprov bisa membantu pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Air dimasa mendatang,” kata Anita. [Red]
Social Header