Breaking News

Rehab 2.389 RTLH di Sumbagsel, Sejahterakan Masyarakat dan Prajurit


PALEMBANG (03/06) || Jurnalismerahputih.com-Menindaklanjuti perintah Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak tentang kesejahteraan prajurit dan tugas bantuan kepada Pemerintah terkait peningkatan kesejahteraan masyarakat, Pangdam II/Swj Mayjen TNI M. Naudi Nurdika bangun Memorandum of Understanding (MoU) tentang Program Rehab 2.389 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bersama 5 (lima) Pemerintah Provinsi di wilayah Sumbagsel.

Hal itu dikatakan Kapendam II/Swj Kolonel Arh Saptarendra P, S.T., M.M., dalam rilisnya, Palembang, Sumsel Senin (03/06/2024).

Diungkapkan Kapendam, hari ini (Senin, 03/06/2024) dilaksanakan penandatanganan MoU tentang Rehab RTLH oleh Pangdam II/Swj dan Pj. Gubernur Sumsel.

Selain Pj. Gubernur Sumsel Agus Fatoni yang hadir langsung pada acara, juga hadir secara virtual Pj. Gubernur Bengkulu Robert Simbolon, Gubernur Jambi H. Al Haris, Gubernur Lampung Arinal Junaidi dan Pj. Gubernur Babel Suganda Pandapotan Pasaribu“.

"Mereka didampingi Danrem 041/Gamas (Brigjen TNI Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen), Danrem 042/Gapu (Brigjen TNI Rachmad), Danrem 043/Gatam (Brigjen TNI Brigjen TNI Rikas Hidayatullah) dan Danrem 045/Gaya (Brigjen TNI Brigjen TNI Safta Feryansyah)," terang Kapendam.

“Hari ini yang ditandatangani baru dengan Pemprov Sumsel, sedangkan dengan 4 Pemprov lainnya akan direalisasikan segera,” tambah dia.

Adapun jumlah rehab RTLH yang akan dilaksanakan yaitu 2.389 RTLH yang terdiri dari 2.108 rumah masyarakat dan 281 Rumah Dinas Prajurit.

"Setelah tanda tangan MOU Pangdam dengan PJU Gubernur, dilanjutkan tanda tangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Korem dengan Pemda masing-masing wilayah," ujar lulusan Akmil 1996 itu. 

Lebih lanjut diterangkannya, Rehab wilayah Korem 041 di Bengkulu yaitu 428 RTLH, Korem 042 di Jambi sejumlah 100 RTLH, Korem 043 di Lampung sejumlah 131 unit, Korem 044 di Palembang terdiri dari 45 RTLH, 1 Rumdis, 20 sumur bor dan 7 MCK, serta Korem 045 di Babel sejumlah 404 RTLH dan 30 Rumdis.

“Pembuatan 10 sumur bor, 7 MCk, 5 Tower Air dan 5 Septik Tank, namun data ini masih bisa ada perubahan,” tandas Sapta.

"Khusus MOU antara Kodam II/Swj dengan Pemprov Sumsel yaitu 1.000 RTLH, 250 Rumdis dan 100 unit Sanitasi. Untuk rincian 100 unit sanitasi yaitu masing-masing unit terdiri dari 5 WC dan kamar mandi. Ini tentu Langkah yang luar biasa, khususnya dalam menyelaraskan program pemerintah dan TNI AD dalam hal peningkatan kesejahteraan masyarakat dan prajurit sebagaimana yang dicanangkan oleh Kasad,” jelas mantan Kasipers Kasrem 143/Halu Oleo itu.

“Semoga hal ini bisa mendorong para kepala daerah lainnya, khususnya di wilayah Sumbagsel untuk melakukan hal yang serupa,” pungkas Kapendam.

Hadir dalam acara itu, Asrendam II/Swj, Aster Kasdam II/Swj dan Kazidam II/Swj serta Kepala Disperkim, Diskes Sumsel, Kepala Baznaz Sumsel, para Pimpinan BUMN/BUMD terkait.

Editor : Fikri/Jmp

© Copyright 2022 - JURNALIS MERAH PUTIH