Breaking News

Pj Bupati Tapteng Ungkapkan Modus Kasus Dugaan Pemotongan 50% Dana BOK Dan Jaspel Nakes

TAPTENG - SUMATERA UTARA, jurnalismerahputih.com | Pj Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Dr Sugeng Riyanta S.H, M.H,, Gelar konferensi pers yang di Aula Kantor Bupati Tapteng pada Kamis (21/12/23).

Dimana Dr Sugeng Riyanta S.H, M.H, manta dari Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Pusat ini tidak memungkiri, paska panggilan dan wawancara terhadap para Kepala UPTD, Bendahara dan pihak lain pengelola dana BOK dan Jaspel itu, dirinya kemudian membentuk tim pemeriksa dari inspektorat. Dalam Tim tersebut dipimpin langsung Sugeng agar proses pemeriksaan berjalan efektif. 

Pj Bupati Tapanuli Tengah menyebutkan, dirinya telah mengumpulkan Kepala Unit Pelayanan Teknis Daerah (Ka UPTD) dan Bendahara Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), untuk mengetahui langsung dugaan pemotongan dana BOK dan Jaspel, yang berlangsung di aula Dinkes Pemkab Tapteng, Selasa 19 Desember 2023, sekitar Jam 12:30 Wib sampai Pukul 13:30 Waktu Indonesia Barat.

"Kemarin siang (Selasa), saya telah mengumpulkan para Ka UPTD Puskesmas dan Bendaharawan BOK dan Jaspel Puskesmas, dan melakukan interview terhadap 24 Ka UPTD Puskesmas dan Bendahara Puskesmas, serta pihak-pihak terkait dari Dinkes yang dilaporkan telah memotong Dana BOK yang menjadi hak para Nakes (Tenaga Kesehatan) se Tapteng," ujar Sugeng Riyanta

Lanjut , “Gak usah takut, kalau ada apa-apa saya bertanggung jawab asal kerja yang benar. Tapi kalau melakukan pelanggaran, apalagi berat pasti saya amputasi,” katanya.

Sugeng Riyanta juga mengungkap modus yang dilakukan dalam kasus dugaan pemotongan 50 persen dana BOK dan Jaspel Nakes tersebut.

“Jadi Dinas Kesehatan mentransfer ke rekening Puskesmas. Kemudian dari rekening Puskesmas ditransfer ke masing-masing rekening pegawai,” katanya.

Buku rekening dan ATM disimpan oleh Bendahara Puskesmas. Setelah pencairan, diambil oleh bendahara, kemudian diambil 50 persen dan disetor ke Dinas Kesehatan, sisanya 50 persen lagi dibagikan ke pegawai.

“Nilainya fantastis, tapi kita belum bisa menyebutkan karena sampai saat ini masih dalam proses pemeriksaan oleh tim,” Sugeng Riyanta menambahkan.

Sebagai gantinya, Sugeng Riyanta kemudian menunjuk Rahman Saleh Siregar yang sehari-hari menjabat Kepala BPBD Tapteng sebagai Pelaksana Harian (Plh) Kadis Kesehatan Tapteng.

“Mulai hari ini, saya sudah mengeluarkan surat keputusan Pj Bupati Tapteng, tentang pembebasan tugas sementara N sebagai Kepala Dinas Kesehatan Tapteng,” kata Sugeng Riyanta dalam konferensi pers di Aula Kantor Bupati Tapanuli Tengah Pandan. [Angel Nst/jmp]
© Copyright 2022 - JURNALIS MERAH PUTIH