Breaking News

Ormas Laskar Merah Putih Tolak Revitalisasi Jalan Raya Parung Panjang, Tuntut Realisasi Jalur khusus Tambang.

PARUNG PANJANG, BOGOR (26/06) || jurnalismerahputih.com - Ormas laskar merah putih (LMP) MAC Parung Panjang Suarakan penolakan terhadap revitalisasi jalan raya Parung Panjang, karna telah dianggap bukan suatu solusi yang terbaik,mengingat akan dampak  pada pelaksanaanya bisa menimbulkan berbagai persoalan terlebih pada mobilitas warga masyarakat parung panjang yang akan terganggu dengan kemacetan serta permasalahan sosial lainya, juga akan berdampak pula pada transporter perihal ritasi pengiriman, jadi dalam hal penolakan itu sudah atas pertimbangan warga masyarakat, badan masayarakat pun berasumsi lebih baik pemerintah lebih fokus pada realisasi adanya jalur khusus tambang, demikian cetus Leo, yang merupakan ketua Ormas Laskar merah putih, Rabu (26/06/2024)

Perlu diketahui,jalan raya parung panjang milik Pemprov yang di atur oleh perbup seakan tidak memiliki kepastian hukum pada pelaksanaanya, seruan dan aksi telah disuarakan dari tahun 2014 hingga 2024, yang pada tuntutanya agar segera diralisasikanya jalur khusus tambang yang memang di anggap suatu solusi permanen, dalam mengatasi permasalahan jalur lintas tambang, kendati beragam aksi telah kami lakukan, hasilnya masih saja pada hisapan jempol belaka.

Dalam hal ini eksistensi perjuangan warga masyarakat khususnya kami dari organisasi kemasyarakatan (ormas) Laskar Merah Putih (LMP) MAC Parung Panjang akan terus menyuarakan guna direalisasiknya jalur khusus tambang dan untuk sementara ini kami sudah mengantongi petisi yang sudah di tandatangani oleh sejumlah tokoh dan warga masyarakat sepakat menolak revitalisasi dan mendorong agar segera direalsasikanya jalur khusus tambang,tutur leo.

Mungkin hanya orang yang bodoh menolak akan adanya revitalisasi, tapi...ada tapinya!! Jangan dengan adanya revitalisasi sehingga hanya sebagai peredam untuk membuat kita gagal fokus pada realisasi jalur khusus tambang, sambung Rudi, selaku humas Laskar Merah Putih. [red/jmp]
© Copyright 2022 - JURNALIS MERAH PUTIH