JAKARTA (16/11) || jurnalismerahputih.com - Pelaksanaan Jakarta Sport Festival 2024 pada 16 dan 17 November 2024 resmi bergulir. Sebanyak 9 Induk Organisasi Olahraga yang bernaung di Komite Olahraga Masyarakat Indonesia -KORMI mengikuti kegiatan perlombaan Jakarta Sport Festival 2024 tahun ini.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia yang diwakili Suyadi Pawiro selaku Asisten Deputi Olahraga Masyarakat Kemenpora membuka secara resmi Jakarta Sport Festival 2024 yang berlangsung di Theater dan GOR Bulungan Jakarta pada Sabtu (16/11/2024).
Pada kesempatan ini Suyadi mengatakan, yang perlu diperhatikan untuk olahraga masyarakat adalah bagaimana Inorga mengemas olahraga masyarakat menjadi lebih menarik dan kekinian. “Materi perlombaan harus dikemas ulang, bahkan untuk olahraga tradisional perlu dikemas ulang agar bisa menjadi tontonan yang makin menarik serta dinikmati anak-anak muda. Itu tantangan yang luar biasa,” kata Suyadi setelah hadir menyaksikan begitu antusiasnya peserta dan pengunjung yang memadati areal perlombaan.
Sementara itu, sang penggagas sekaligus calon Ketua Umum KORMI Adil Hakim turut hadir pada pembukaan dan memberikan semangat serta dukungan kepada semua peserta yang mengikuti perlombaan.
Kepada awak media yang hadir di lokasi, Adil Hakim mengatakan KORMI sudah melakukan kegiatan seperti ini sebelumnya, namun khusus kegiatan hari ini digelar lebih meriah. Putra dari Datuk Hakim sang pendiri Datuk Hakim Fundation ini juga mengaku akan terus melakukan kegiatan tahunan ini bersama KORMI.
“Dan kedepan jika saya dipercaya memimpin KORMI maka kami akan melibatkan Inorga lainnya dengan pelaksanaan yang lebih meriah lagi. Bahkan bakal digelar di kota - kota dan pelosok Indonesia," ungkap Adil di sela kegiatan perlombaan.
Perlombaan Jakarta Sport Festifal 2024 ini mempertandingkan Balance Bike, Senam Taichi, Silat Tradisional, Street Soccer, Skateboard, Senam Kebugaran, Line Dance, Cheerleading, dan Binaraga Fisik.
Ke-9 Inorga yang menghelat perlombaan kali ini terdiri dari Persatuan Binaraga dan Fisik Indonesia (PERBAFI), Perguruan Pencak Silat Budaya Indonesia (APPSBI), Perkumpulan Street Soccer Indonesia (PERSSOCI), Persatuan Olahraga Pernafasan Indonesia (PORPI), Asosiasi BMX Indonesia (ABI), Universal Line Dance (ULD), Asosiasi Senam Kebugaran Indonesia (ASKI), Umum Indonesian Cheer Association (ICA), dan Komunitas Indonesia Skateboard (KIS).
“Ini sangat menyenangkan dan membanggakan melihat peserta begitu antusias riang gembira mengikuti perlombaan. Dari anak kecil sampai orang dewasa begitu berbaur dan semangat mengikuti dan menyaksikan perlombaan. Semoga KORMI bisa terus menggelar kegiatan ini menjadi agenda tahunan dan bukan hanya 9 Inorga saja namun seluruh Inorga harus ikut dipertandingkan di lokasi yang lebih besar lagi,” ujar Ahmad, salah satu pengurus Inorga di sela kegiatan.
Sementara itu, situasi di Gelanggang Olah Raga Bulungan saat pelaksanaan Jakarta Sport Festival kali ini terlihat begitu semarak dan dipadati pengunjung yang berdesakan menyaksikan masing-masing perlombaan meski sempat hujan di siang menjelang sore hari.
Di perlombaan sepeda BMX terlihat ramai diikuti anak-anak yang masih usia muda. Kelucuan dan keseruan mewarnai perlombaan yang iikuti anak kecil usia 5 sampai 8 tahun ini. Yang juara terlihat begitu gembira usai memenangkan perlombaan, sementara ada beberapa anak yang kalah spontan menangis dan disemangati pengunjung serta orang tua pendamping.
Di pertandingan Cheer leader, banyak peserta umumnya dari siswi sekolah menengah. Menampilkan atraksi yang cukup memukau dan beresiko, para atlit berlomba memperagakan formasi yang memukau tapi menegangkan.
Di kategori senam, diikuti peserta terbanyak dan paling semarak. Ratusan peserta grup yang dominan kaum perempuan, terlihat antusias mengikuti perlombaan. Sementara pada perlombaan Binaraga Fisik, cukup banyak diikuti para binaragawan dan berlangsung seru dan memukau pengunjung yang hadir menyemangati peserta yang didukungnya.
Menurut Ketua Panitia Jakarta Sport Festival yang juga menjabat Ketua Umum PERBAFI - Persatuan Binaraga dan Fisik Indonesia, Indra Kemalsyah Aziz Nasution, setiap perlombaan begitu ramai diikuti peserta dari berbagai daerah se-Indonesia dan sukses menyedot perhatian public yang datang dari berbagai daerah termasuk warga Jakarta.
“Ini sudah yang ketiga kali. Jadi tahun 2018 di Gandaria City Jakarta, kemudian di Mandalika Nusa Tenggara Barat, dan ini yang ketiga di Jakarta. Semoga setiap tahun akan ada lagi dan terus berlanjut,” ujar Kemal.
Pelaksanaan Jakarta Sport Festival 2024 akan Kembali dilaksanakan pada Minggu (17/11/2024) dengan mempertandingkan Silat Tradisional, Street Soccer, Skateboard, dan Line Dance. Menariknya di lokasi perlombaan ada banyak booth eksibisi yang dipamerkan untuk memperkenalkan sejumlah Inorga yang belum dipertandingkan pada Jakarta Sport Festival 2024 tahun ini. [red/jmp]
Social Header